Revolusi Bumi Adalah : Akibat, Gambar, Kecepatan, Dampaknya

Sejarah Teori Revolusi Bumi

Lahir pada tanggal 19 Februari 1473 di Toruń, yang pada saat itu berada di bawah kekuasaan ordo Kristen bernama Ordo Teutonicum, nama aslinya adalah Niklas Koppernigk (Mikołaj Kopernik, dalam bahasa Polandia yang merupakan bahasa sehari-hari saat itu). Baru kemudian, ketika dia mulai menulis karya akademisnya, dia mengadopsi nama Latin, Nicolaus Copernicus.

Ayahnya, seorang pedagang yang berdagang di Toruń, memiliki empat orang anak; Nikolaus adalah yang termuda. Ketika Nicolaus berusia 11 tahun, ayahnya meninggal. Seorang paman, bernama Lucas Waczenrode, membesarkan Nicolaus dan saudara-saudaranya. Dia membantu Nicolaus mendapatkan pendidikan yang baik dan mendorongnya untuk menjadi seorang pendeta.

Pengertian Revolusi

Revolusi bumi adalah gerak bumi mengelilingi matahari. Revolusi bumi merupakan akibat adanya tarik ulur antara gaya gravitasi matahari dengan gaya gravitasi bumi, disamping adanya perputaran bumi pada porosnya atau disebut dengan rotasi bumi. Revolusi bumi sekali mengelilingi matahari adalah 365¼ hari. Bumi tidak berputar tegak lurus terhadap bidang ekliptika, tetapi miring ke arah yang sama dengan sudut 23,5 ^{Sehubungan dengan matahari, sudut ini diukur dari garis imajiner yang menghubungkan kutub utara dan selatan, yang disebut sumbu rotasi.}

Karena Revolusi Bumi

Akibat rotasi bumi antara lain sebagai berikut:

• Perbedaan panjang siang dan malam

Salah satu akibat dari rotasi bumi adalah perbedaan panjang siang dan malam. Perpaduan antara revolusi bumi dan kemiringan sumbu bumi dengan bidang ekliptika dapat menimbulkan fenomena alam yang dapat diamati secara berulang setiap tahun. Peristiwa ini terlihat jelas di sekitar kutub utara dan kutub selatan.

• Gerak Semu Tahunan Matahari

Terdapat peristiwa pergeseran posisi matahari ke arah belahan bumi utara pada tanggal 22 – 21 Juni dan juga peristiwa pergeseran posisi matahari dari arah belahan bumi utara ke belahan bumi selatan pada tanggal 21 Juni – Tanggal 21 Desember disebut sebagai gerak semu harian matahari. Disebut demikian karena matahari sebenarnya tidak bergerak. Pergerakan tersebut disebabkan oleh revolusi bumi dengan sumbu rotasi yang miring.

Musim adalah salah satu divisi utama tahun ini. Musim adalah hasil dari revolusi tahunan bumi mengelilingi matahari dan kemiringan sumbu bumi relatif terhadap bidang revolusi. Pada daerah yang memiliki iklim sedang dan Arktik, musim ditandai dengan perubahan intensitas sinar matahari yang sampai ke permukaan bumi, variasi tersebut menyebabkan hewan berhibernasi atau bermigrasi, demikian juga tumbuhan menjadi aktif.

Kecepatan Revolusi Bumi

Rotasi bumi dengan kecepatan 1.669,97 km/jam di atas permukaan khatulistiwa, dan rotasi bumi dengan kecepatan 107.500 km/jam.

Dampak Revolusi Bumi

• Perbedaan panjang siang dan malam

Perpaduan rotasi bumi dan kemiringan sumbu bumi terhadap bidang ekliptika memunculkan berbagai fenomena alam yang berulang kali diamati setiap tahun. Peristiwa ini terpantau jelas di sekitar kutub utara dan kutub selatan.Pergeseran orbit matahari akan mengakibatkan perubahan/perbedaan panjang siang dan malam.

Pada waktu tertentu di suatu tempat akan mengalami malam yang lebih panjang dari siang dan sebaliknya pada waktu yang lain siang lebih panjang dari malam. Di Kutub Utara malam bisa berlangsung selama 24 jam sedangkan di waktu yang sama siang di Kutub Selatan berlangsung 24 jam dan sebaliknya

• Gerak Semu Tahunan Matahari

Pergeseran posisi matahari ke arah belahan bumi utara (22 Desember – 21 Juni) dan pergeseran posisi matahari dari belahan bumi utara ke belahan bumi selatan (21 Juni – 21 Desember) menjadi gerak semu harian matahari yang dinamakan . Disebut demikian karena matahari sebenarnya tidak bergerak. Pergerakan tersebut disebabkan oleh revolusi bumi dengan sumbu rotasi yang miring.

Musim adalah salah satu divisi utama tahun ini. Musim adalah hasil dari revolusi tahunan bumi mengelilingi matahari dan kemiringan sumbu bumi relatif terhadap bidang revolusi. Di iklim sedang dan Arktik, musim ditandai dengan perubahan intensitas sinar matahari yang mencapai permukaan bumi, variasi hewan yang berhibernasi atau bermigrasi, dan tumbuhan yang aktif.

Perubahan penampilan rasi bintang

Rasi bintang adalah susunan bintang yang muncul dari bumi membentuk pola tertentu. Bintang-bintang yang membentuk konstelasi sebenarnya tidak berada di lokasi terdekat. Karena letak bintang-bintang tersebut sangat jauh, mereka tampak berdekatan jika diamati dari Bumi. Rasi bintang yang kita kenal antara lain Aquarius, Pisces, Gemini, Scorpio, Leo dan lain-lain.

Kita yang ada di bumi hanya bisa melihat bintang di malam hari. Saat bumi berada di sebelah timur matahari, kita hanya bisa melihat bintang yang berada di sebelah timur matahari. Saat bumi berada di utara matahari, kita hanya bisa melihat bintang yang berada di utara matahari. Karena rotasi bumi, bintang yang muncul dari bumi selalu berubah. Ini berarti konstelasi yang terlihat dari Bumi juga telah berubah.

Gambar Revolusi Bumi

Demikian artikel Duniadik.co.id tentang Revolusi Bumi: Akibat, Gambar, Kecepatan, Dampak, Pengertian, Sejarah, semoga artikel ini bermanfaat untuk anda semua.