Gymnospermae : Pengertian, Ciri, Klasifikasi, Habitat,Macam

gymnospermae-2929041-1450940-png
gymnospermae-1658080

Pengertian Gymnospermae

Tumbuhan terbagi menjadi dua, yaitu tumbuhan tidak berpembuluh dan tumbuhan berpembuluh. Tumbuhan tidak berpembuluh adalah lumut, sedangkan tumbuhan berpembuluh terdiri dari tumbuhan tak berbiji, yaitu tumbuhan paku dan tumbuhan berbiji. Sedangkan tumbuhan berbiji sendiri terbagi menjadi tumbuhan dioecious (gymnospermae) dan angiospermae (angiospermae).

Tumbuhan berbiji (Spermatophyta) adalah tumbuhan yang memiliki bagian yang disebut biji. Pada dasarnya tumbuhan berbiji dicirikan dengan adanya bunga, oleh karena itu sering disebut tumbuhan berbunga (Anthophyta). Benih dihasilkan oleh bunga setelah terjadi penyerbukan dan pembuahan. Dengan kata lain, biji dapat diproduksi sebagai alat reproduksi seksual (generatif). Selain itu, ada juga reproduksi aseksual (vegetatif).

Tumbuhan berbiji dikelompokkan menjadi dua divisi, yaitu tumbuhan dioecious (Gymnospermae) dan angiospermae (Angiospermae). Pada tumbuhan berbiji terbuka, bijinya ditutupi dengan daging buah atau daun buah (carpelum). Misalnya pada pohon cemara, pinus dan damar. Sedangkan pada angiospermae, bijinya ditutupi oleh daging buah atau daun buah.

Misalnya pada mangga, durian dan jeruk. Di dalam tumbuhan berbiji terdapat banyak ordo atau famili dari masing-masing divisi. Hal ini membuktikan bahwa tumbuhan berbiji merupakan tumbuhan yang dapat dikatakan sebagai tumbuhan yang memiliki banyak bagian.

Gymnospermae adalah tanaman yang memiliki biji terbuka. Gymnospermae berasal dari bahasa Yunani yaitu gymnos artinya telanjang dan sperm artinya benih, jadi gymnospermae dapat diartikan sebagai monospermae.

Secara harfiah, Gymnospermae berarti gym = telanjang dan spermae = tumbuhan yang menghasilkan biji. Pada tumbuhan berbunga (Angiospermae atau Magnoliphyta), biji atau bakal biji selalu dilindungi sepenuhnya oleh bakal buah sehingga tidak terlihat dari luar. Pada gymnospermae, bijinya muncul (terbuka) secara langsung atau terletak di antara daun yang membentuk strobilus atau tumbuhan runjung.


Ciri-ciri Gymnospermae

  • Bakal biji tidak dilindungi oleh karpel, oleh karena itu tumbuhan ini disebut sebagai tumbuhan gymnospermae.
  • Biasanya berupa pohon besar.
  • Pada batangnya terdapat kambium, sehingga batangnya dapat membesar.
  • Biasanya memiliki akar tunggang dan gymnospermae memiliki berkas pengangkut berupa floem dan xilem.
  • Bentuk daunnya berupa jarum atau sisik yang mirip dengan daun pohon cemara dan pinus, bahkan ada yang daunnya lebar mirip daun melinjo.
  • Tidak ada bunga asli.
  • Alat reproduksinya adalah strobilus, biasa disebut tumbuhan runjung. Strobili terdiri dari 2 yaitu, strobili jantan dan strobili betina. Strobilus jantan berupa kumpulan benang sari yang mengandung serbuk sari dan sperma. Sedangkan strobilus betina mengandung bakal biji yang mengandung sel telur.
  • Beberapa gymnospermae memiliki alat kelamin (jantan dan betina) pada satu pohon, namun ada juga yang terpisah.

Klasifikasi Gymnospermae

Gymnospermae terdiri dari beberapa divisi, baik yang sudah punah maupun yang masih ada, yang meliputi 3 divisi yang sudah punah dan 4 divisi yang bertahan.

Tumbuhan gymnospermae yang punah, Tiga divisi yang punah adalah:

  1. Bennetophyta
  2. Cordaitophyta
  3. Pteridospermophyta

punah, tetapi dianggap sebagai nenek moyang Angiospermae.
Divisi Cycadophyta, yang memiliki daun seperti palem, agak mirip dengan tanaman Cycas saat ini. Golongan ini (Bennetitales) juga mengikuti garis evolusi yang sama dengan tumbuhan berbiji yang ada sampai sekarang. Namun terdapat perbedaan yaitu sifat biseksualitas pada strobilus dan aspek lainnya. Kelompok mirip Cycas ini hidup pada era Jurassic dan Cretan.

Gymnospermae yang masih ada sampai sekarang

Empat divisi gymnospermae yang masih hidup adalah:

Hanya satu jenis yang bertahan: Ginkgo biloba

Cycadophyta terbagi menjadi dua famili, yaitu Cycadaceae dan Zamiaceae.

  • Coniferophyta atau bisa disebut Pinophyta

Itu adalah pohon jenis konifera.

Dengan anggota hanya 3 marga: Gnetum (melinjo dan kerabatnya), Welwitschia dan Ephendra.


Habitat Gymnospermae

Gymnospermae hidup di mana-mana, hampir di mana-mana di permukaan bumi. Mulai dari daerah tropis sampai daerah kutub dan dari daerah yang banyak airnya sampai daerah kering.

  • ginkgo fita
    Banyak ditemukan di China, terutama di daerah kecil di Zhejiang China dan di Mu Tian Shan. provinsi di Timur
  • Cycadophyta
    Cycadophyta hidup di daerah tropis dan subtropis.
  • Coniferophyta atau bisa disebut Pinophyta
    Tumbuhan yang termasuk Coniferophyta hidup luas di berbagai wilayah, bahkan hampir di seluruh wilayah dunia. Pohon pinus dan cemara tumbuh di bagian pegunungan Eropa.
  • Gnetophyta
    Banyak tumbuh di daerah tropis dan subtropis.

Jenis Gymnospermae


Coniferophyta merupakan divisi yang anggotanya masih dapat ditemukan hingga saat ini. Tumbuhan runjung biasanya tidak mengalami gugur daun, daun berbentuk seperti jarum, berbentuk pohon, memiliki strobilus berbentuk kerucut. Terdapat 2 strobili pada tumbuhan runjung yaitu strobili jantan dan strobili betina. Strobili jantan dapat menghasilkan serbuk sari yang mengandung sperma serta strobili betina yang menghasilkan sel telur.

Penyerbukan tumbuhan runjung ini biasanya dibantu oleh angin, dimana angin menjatuhkan serbuk sari dari strobilus jantan dan menempel pada bakal biji yang berada pada sisik strobilus betina. Kemudian sel sperma yang ada di serbuk sari akan bertemu dengan sel telur di bakal biji dengan bantuan serbuk alang-alang. Selanjutnya terjadi pembuahan yang membentuk benih dengan sayap tipis dan benih ini dapat tertiup angin kemana saja. Jika benih jatuh pada tempat yang tepat, benih itu akan tumbuh menjadi tunas dan berkembang menjadi tanaman baru.

Salah satu contoh tumbuhan runjung adalah pohon pinus (Pinus merkusii). Biasanya tanaman pinus selalu berumah satu (yaitu strobili jantan dan strobili betina berada dalam satu pohon). Biasanya strobili jantan berada di ujung cabang dan strobili betina berada di dekat pangkal cabang. Pada strobili betina terdapat banyak sisik yang tersusun secara spiral. Akan ada biji di antara sisik. Kulit tumbuhan ini biasanya dapat menghasilkan terpentin.

Contoh tumbuhan runjung adalah: Pinus, Cupressus, Araucaria, Agathis, Sequoia, Juniperus, Taxus.


Cycadophyta merupakan anggota dengan divisi terpanjang dari anggota lainnya. Tumbuhan ini banyak ditemukan di daerah tropis hingga subtropis. Ciri yang paling khas dari tumbuhan ini adalah batangnya yang tidak bercabang dan daun majemuk (dalam satu rangkaian daun terdapat banyak daun atau lebih dari satu). Hampir semua anggota tumbuhan ini memiliki 2 rumah atau alat kelamin jantan dan betina berada pada pohon yang berbeda. Pohon betina membentuk daun buah yang bentuknya seperti batang dan agak pipih, di bagian pinggirnya terdapat lekukan yang berisi bakal biji. Sedangkan pada pohon jantan terdapat kantung berisi serbuk sari.

Salah satu contoh tumbuhan dari bagian ini adalah Cycas rumphii (pakis peziarah). Pakis haji merupakan tanaman yang digunakan sebagai tanaman hias, juga akar tanaman ini bersimbiosis dengan anabaena (alga biru) yang berfungsi mengikat nitrogen. Selain itu tanaman ini merupakan sumber kertas, kayu lunak, bahan bangunan, bahan plastik, pernis, terpentin, damar dan tinta cetak.


Anggota bagian Ginkgophyta yang masih hidup adalah Ginkgo biloba (Ginkgo). Tanaman ginkgo berasal dari Cina. Tanaman ginkgo merupakan pohon besar yang tingginya bisa mencapai > 30 meter. Daunnya bertangkai panjang dan lebar seperti kipas, dengan bagian berlekuk di bagian dalam. Kaki daun mengarpu Tanaman ginkgo memiliki 2 rumah atau alat kelamin jantan dan betina tidak berada dalam satu pohon.

Tumbuhan ini memiliki biji bercangkang keras, berwarna kuning, berukuran sebesar kelereng, dan berbau tidak sedap. Bijinya memiliki kulit luar yang keras dan berdaging yang biasa digunakan sebagai obat asma, mengatur tekanan darah dan dapat digunakan sebagai ramuan untuk suplemen penjernih ingatan.



  • Gnetophyta (melinjo/melinjo)

Bagian gnetophyta memiliki strobilus jantan yang tersusun majemuk, daunnya berseberangan. Semua vena berada di kayu sekunder dan tidak ada saluran resin. Contoh pembagian ini adalah Gnetum gnemon atau melinjo. Bagian kelaminnya berada dalam satu pohon atau berumah satu, tetapi letak bunga jantan dan betina terpisah. Bijinya berbentuk telur dan biasanya berubah menjadi merah saat matang. Daun, biji, dan bunga melinjo yang masih muda dapat dimanfaatkan sebagai sayuran. Bijinya juga bisa dijadikan kerupuk yang sedang naik daun. Kulit batangnya dapat digunakan sebagai bahan kertas.


Struktur Gimonspermae

Gymnospermae adalah tumbuhan berkayu dengan bentuk tubuh yang biasanya berupa pohon besar. Bagian kayu ini adalah kumpulan bejana agunan yang terbuka. Bila batang dipotong pada penampang atau potongan batang tanaman gymnospermae, maka berkas pengangkutnya akan tampak tersusun melingkar. Batang juga mengalami penebalan atau pertumbuhan sekunder, karena batang pada tumbuhan gymnospermae memiliki kambium.

Salah satu ciri tumbuhan gymnospermae adalah memiliki alat pengangkut berupa xilem dan floem. Namun, xilem pada gymnospermae tidak memiliki pembuluh, hanya trakeid. Trakeid adalah sel xilem yang berfungsi sebagai penyangga. Sedangkan floem pada tumbuhan gymnospermae tidak memiliki sahabat.


Cara Perbanyakan Gymnospermae

Organ reproduksi pada gymnospermae disebut kerucut atau strobilus. Tumbuhan berbiji terbuka tidak memiliki bunga, sporofil terpisah atau membentuk srobilus jantan dan betina. Terlihat makrosporofil dan makrosporangium yang melekat pada strobili betina. Pisahkan makrosporofil dan mikrosporofil. Gamet jantan adalah spermatozoa yang masih aktif bergerak.

Di dalam strobili jantan terdapat banyak antheridia yang mengandung sel induk tepung. Sel-sel ini meiosis dari setiap sel induk untuk membentuk 4 butir bubuk bersayap. Pada strobili betina terdapat banyak archegonia. Pada setiap arkegonium terdapat satu sel punca institusional yang mengalami meiosis menjadi 4 sel haploid. Tiga mati, dan satu sel hidup sebagai telur. Arkegonium ini mengarah ke satu ruang arkegonium.

Pada gymnospermae sering terjadi poliembrioni, meskipun hanya ada satu embrio yang terus berkembang akibat pembelahan beberapa arkegonia. Air tidak lagi digunakan sebagai media pemupukan karena terbentuknya alang-alang serbuk sari pada serbuk sari yang berkecambah.

Di Coniferophyta dan Gnetophyta, sperma tidak memiliki flagela, sehingga buluh bubuk mengirimkannya langsung ke mulut archegonia. Dan pada Cycas dan Gingko pembuahan merupakan bentuk peralihan antara kondisi pada tumbuhan paku dan tumbuhan tak berbiji lainnya, yaitu sperma dapat berenang dengan bebas dan bentuk pada tumbuhan berbiji adalah sperma tidak dapat bergerak bebas.



  • Proses penyerbukan dan pembuahan

Penyerbukan yang terjadi pada angiospermae selalu dengan cara anemogami (penyerbukan dengan bantuan angin). Serbuk sari jatuh langsung pada bakal biji. Interval waktu antara penyerbukan dan pembuahan relatif lama. Pembuahan yang terjadi pada gymnospermae disebut pembuahan tunggal (setiap inti generatif melebur dengan inti sel telur). Micropill terkena udara. Pembuahan pada gymnospermae disebut pembuahan tunggal, karena setiap inti sperma membuahi satu sel telur.


Jadi artikel dari worlddikbud.co.id tentang gymnospermae: pengertian, ciri-ciri, klasifikasi, habitat, jenis, tipe, struktur dan cara perkembangbiakan, semoga bermanfaat

website Pelajaran SD SMP SMA dan Kuliah Terlengkap

Materi pelajaran terlengkap

mata pelajaran
jadwal mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa mata pelajaran sd mata pelajaran dalam bahasa jepang mata pelajaran kurikulum merdeka mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran sma jurusan ips mata pelajaran sma
bahasa inggris mata pelajaran
bu ani memberikan tes ujian akhir mata pelajaran ipa
tujuan pemberian mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah adalah
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional. artinya mata pelajaran smp mata pelajaran ipa mata pelajaran bahasa indonesia mata pelajaran ips mata pelajaran bahasa inggris mata pelajaran sd kelas 1
data mengenai mata pelajaran favorit dikumpulkan melalui cara
soal semua mata pelajaran sd kelas 1 semester 2 mata pelajaran smk mata pelajaran kelas 1 sd mata pelajaran matematika mata pelajaran ujian sekolah sd 2022
bahasa arab mata pelajaran mata pelajaran jurusan ips mata pelajaran sd kelas 1 2021 mata pelajaran sbdp mata pelajaran kuliah mata pelajaran pkn
bahasa inggrisnya mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa kelas 10 mata pelajaran untuk span-ptkin mata pelajaran ppkn mata pelajaran ips sma mata pelajaran tik
nama nama mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran pkn sd mata pelajaran mts mata pelajaran pjok
nama nama mata pelajaran dalam bahasa arab mata pelajaran bahasa inggrisnya mata pelajaran bahasa arab
seorang pengajar mata pelajaran akuntansi di sekolah berprofesi sebagai
nama mata pelajaran dalam bahasa jepang
hubungan bidang studi pendidikan kewarganegaraan dengan mata pelajaran lainnya
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional artinya mata pelajaran dalam bahasa arab
tujuan mata pelajaran seni rupa adalah agar siswa

You May Also Like

About the Author: Hack Adm

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *