Banyak Barunya, Ini 7 Kelebihan dan Kekurangan POCO X7 5G – Hack.AC.ID

POCO X7 5G rilis pada Januari 2025 di pasar global dan langsung mendapat banyak perhatian. Pasalnya, HP ini membawa beberapa peningkatan cukup besar dibandingkan generasi sebelumnya yaitu POCO X6 5G. Sebut saja sertifikasi IP68/IP69 yang baru pertama kali hadir untuk POCO X Series.

POCO juga tetap mempertahankan ciri khas dari X Series-nya yaitu performa yang luar biasa. Jika dilihat dari spesifikasinya, POCO X7 5G ini mirip dengan Redmi Note 14 Pro 5G. Keduanya sama-sama mengandalkan chipset Dimensity 7300 Ultra sebagai sumber performanya.

Sudah dipastikan, POCO X7 5G mampu menjalankan berbagai game berat secara kompetitif. Masih ada beberapa sektor menarik lain yang tidak boleh dilewatkan dari HP POCO satu ini. Jika penasaran, simak daftar kelebihan dan kekurangan dari POCO X7 5G berikut ini, ya.

Spesifikasi POCO X7 5G

Kelebihan POCO X7 5G

POCO X7 5G dikabarkan memiliki harga jual mulai dari Rp4 jutaan saja. Tidak hanya performa, sektor lain yang ditawarkan juga cukup menarik yang membuatnya seimbang di setiap sisi. Nah, simak daftar kelebihannya berikut ini.

1. Mengandalkan Dimensity 7300 Ultra, Performa Maksimal Suhu Minimal

Meneruskan citra baiknya, POCO X Series kembali hadir dengan performa maksimal atau Xtreme. Kali ini, POCO X7 5G mengandalkan performa chipset MediaTek yaitu Dimensity 7300 Ultra. Jangan salah fokus pada penamaan “Ultra” di belakang namanya. Sebab itu sudah jadi hal biasa bagi beberapa merek, terutama Xiaomi.

Penambahan embel-embel di bagian belakang nama chipset tidak selalu menandakan sebuah peningkatan. Kadang, nama tersebut hanya berfungsi untuk membedakan antara chipset yang dipakai Xiaomi atau merek lain. Hal yang sama juga dilakukan OPPO Reno12 Series yang menambahkan nama Energy pada Dimensity 7300 yang digunakannya.

Dengan kata lain, Dimensity 7300 Ultra ini tidak lain adalah Dimensity 7300 yang rilis pada Mei 2024. Chipset ini hadir dengan rancangan fabrikasi kelas flagship yaitu 4 nm buatan TSMC. Sedangkan untuk performanya mengandalkan delapan inti CPU atau octa-core yang terbagi ke dua klaster.

Adapun isinya terdiri dari empat core Cortex A78 dengan clock speed 2,5 GHz untuk sumber performanya. Sedangkan empat core lainnya adalah Cortex A55 dengan frekuensi 2,2 GHz untuk efisiensi dayanya. Dimensity 7300 Ultra mengandalkan Mali G615 MC2 sebagai kartu pengolah grafisnya dengan frekuensi 1047 Mhz.

Secara keseluruhan, POCO menyebut bahwa chipset-nya ini mengalami kenaikan 12 persen untuk performa, serta 10 persen untuk kinerja GPU. Menariknya, POCO X7 5G ini bahkan diklaim mampu meraih skor AnTuTU hingga 700 ribu lebih. Lantas, apakah benar seperti itu?

Jika merujuk pada pengujian yang dilakukan oleh GSMArena, POCO C7 5G ini mampu meraih skor AnTuTu v10 hingga 677.093 poin. Meski tidak mencapai klaim yang diberikan, angka yang diraihnya sudah cukup tinggi. Setidaknya lebih tinggi ketimbang POCO X6 5G yang hanya 605.803 poin dengan Snapdragon 7s Gen 2.

Sedangkan untuk GeekBench 6, POCO X7 5G mampu meraih skor 1024 poin (single-core) dan 2846 poin (multi-core). Terakhir adalah pengujian 3DMark Wild Life Extreme yang meraih skor hingga 846 poin.

Skor hasil Benchmark dari beberapa reviewer lain juga tampaknya belum bisa mencapai klaim yang diberikan. Misalnya merujuk pada pengujian Lim Reviews, POCO X7 5G yang dipegangnya hanya mencapai skor AnTuTu v10 688.805 poin. Meski begitu, ia mengatakan bahwa hasil ini sudah sangat baik untuk penggunaan harian atau bahkan bermain game kompetitif.

Ia juga menyampaikan bahwa kemampuannya didapat berkat dukungan memori yang lega. POCO X7 5G menawarkan RAM LPDDR4x dengan kapasitas 8 GB atau 12 GB. Sedangkan untuk kapasitas memori internalnya adalah 128 GB, 256 GB, atau 512 GB berjenis UFS 2.2.

Satu hal yang saya tandai dari POCO X7 5G ini adalah tidak hanya punya performa tinggi, tapi juga bisa menjaga suhu tetap rendah. Hal ini karena adanya sistem pendingin yang sangat besar yaitu 13.780mm persegi. Hal ini membuat pembuangan panas jadi lebih efisien sehingga performa tetap stabil dalam jangka waktu yang lama.

Meski memiliki hasil yang cukup baik dalam pengujiannya, POCO X7 5G tetaplah HP kelas menengah. Performa yang bisa Anda harapkan dari HP ini ada di angka rata-rata, setidaknya sudah nyaman saat dipakai.

2. Layar Curved Pertama di Seri dengan Kualitas Imersif dan Ketahanan Baik

POCO X7 5G memiliki spesifikasi layar yang tidak jauh berbeda dengan pendahulunya yaitu POCO X6 5G. Misalnya dari segi ukurannya yaitu 6,67 inci dengan panel AMOLED. Resolusinya juga masih ada di angka sama yaitu 1,5K atau 1220 x 2712 piksel.

Bedanya, POCO X7 5G menggunakan desain layar curved di bagian sampingnya. Hal ini membuatnya terasa lebih premium dan terlihat lebih luas. Pengalaman menggenggam juga jadi lebih nyaman karena tidak lebih tajam dibandingkan layar flat. Saya sendiri menyukai layar curved karena aktivitas menonton jadi terasa lebih puas, kecuali bermain game.

Sebagai kelas menengah, terdapat beberapa fitur pendukung yang tidak boleh absen. Misalnya tingkat reproduksi warna yang mencapai 68 miliar, HDR10+, hingga Dolby Vision. Ada juga sertifikasi TUV Rheinland mencakup sertifikasi Circadian Friendly, Low Blue Light (Hardware Solution), dan Flicker Free. Mata jadi tetap aman meski menatap layar dalam waktu lama.

Soal kenyamanan, refresh rate yang dipakai masih berada di angka 120 Hz. Hal ini membuat pergerakannya jadi terasa lebih mulus saat scrolling atau bermain game. Bahkan ada dukungan fitur Enhanced Gaming yang akan meningkatkan Touch sampling rate hingga 2560 Hz dan Super resolution touch hingga 16x.

Terdapat fitur adaptif yang akan mengubah tingkat laju penyegarannya sesuai dengan aktivitas yang dilakukan. Hal ini demi mengurangi pemakaian daya berlebihan atau yang tidak diperlukan.

Salah satu yang meningkat dari pendahulunya adalah soal kecerahan layar. POCO X7 memiliki kerahan layar tinggi hingga 1200 nit (HBM), masih sama. Namun, saat dalam mode HDR, beberapa titik pada layar bisa mencapai angka 3000 nit (peak) untuk melawan cahaya sekitar. Dengan begitu, menggunakan HP di luar ruangan yang terik tetap aman.

POCO X7 5G juga dibekali perlindungan Gorilla Glass Victus 2 sebagai sebuah peningkatan. POCO mengeklaim soal kemampuannya yang lebih tahan jatuh hingga 55 persen. Jadi tidak perlu lagi khawatir jika HP tidak sengaja terjatuh dari ketinggian tertentu.

3. Kualitas Stereo Speaker Lantang dengan Dukungan Dolby Atmos

POCO X7 5G hadir dengan dukungan dual speaker atau stereo. Lubang speakernya disimpan di bagian bawah bodi dan bagian atas, bukan earpiece. Hal ini membuat suara yang keluar jadi terasa lebih seimbang.

Beberapa reviewer juga mengatakan bahwa suara yang dihasilkannya ini cukup lantang. Hal ini membuat aktivitas seperti menonton atau bermain game jadi lebih seru. Belum lagi ada dukungan teknologi Dolby Atmos yang membuat suaranya lebih jernih dan surrounded. 

Peningkatan kualitas suara speakernya juga didapat dari algoritma baru yang disebut AI Super Cinema. Algoritma tersebut dikatakan mampu menciptakan suara yang lebih hidup dan nyata.

Pengguna dapat merasakannya ketika mengaktifkan Mode Teater. Menariknya, mode tersebut sudah mendukung berbagai platform seperti YouTube, Netflix, Amazon Video, serta video player bawaan ponsel.

4. Konfigurasi Kamera Belakang Mumpuni Dengan Dual Stabilization Untuk Videonya

Meski bukan sebagai HP kamera, POCO X7 5G ini dibekali konfigurasi kamera yang cukup baik. Di belakangnya terdapat tiga kamera, tapi hanya dua kamera saja yang fungsional.

Adapun kamera utama yang digunakannya memiliki resolusi 50 MP dengan bukaan f/1.5. Kamera dengan focal length 26mm ini menggunakan sensor Sony IMX882 berukuran 1/1.95 inci. Kamera utamanya ini sudah didukung PDAF dan OIS agar tetap stabil selama pemotretan.

Sementara kamera kedua yang bisa diandalkan adalah ultrawide 8 MP. Kamera ini punya bukaan f/2.2 dengan focal length 15mm. Kamera ini punya sudut pandang yang lebih luas ketimbang kamera wide biasa yaitu hingga 120 derajat. Anda bisa memotret objek lebih banyak atau view lebih luas untuk satu frame.

Tidak seperti POCO X7 Pro 5G yang hanya ada dua kamera di belakang, model non-Pro ini dibekali kamera makro sebagai tambahan. Namun, kamera ini tampaknya cukup jarang digunakan. Sebab pemotretan jarak dekat bisa dilakukan oleh kamera wide biasa.

Beralih ke bagian depan, POCO X7 5G dibekali kamera selfie beresolusi 20 MP dengan bukaan f/2.2. Soal perekaman videonya, kamera depannya ini sebenarnya sudah baik karena mendukung frame rate 60 FPS. Sayangnya, resolusinya hanya bisa berada di 1080p saja, belum 4K.

Berbeda dengan kamera belakang yang sudah mendukung perekaman 4K 30 FPS. Menariknya, POCO bahkan menyematkan dua fitur stabilisasi untuk meredam guncangan saat merekam sambil bergerak, yaitu gyro-EIS dan OIS. 

Berikut beberapa sampel foto POCO X7 5G merujuk pada pengujian GSMArena. Secara keseluruhan, hasilnya ini sudah cukup berkualitas, baik untuk kamera utama ataupun ultrawide. Hanya saja, foto berikut sudah mengalami kompresi, sehingga kualitasnya mungkin akan sedikit lebih rendah.

5. Tampilan Desain Premium dengan Sertifikasi IP68/IP69 dan Durabilitas Tinggi

POCO X7 5G tampaknya kembali ke setelan pabrik dengan warna kuning dan hitamnya yang khas. Pasalnya, warna ini tidak ada di POCO X6 5G, padahal sudah menjadi ciri khas POCO sejak lama.

Selain itu, Anda juga akan menemukan hal baru dari desain POCO X7 5G ini. Misalnya desain bodi curved 3D di bagian samping. Desain ini pertama kali hadir untuk POCO Series dengan mempertimbangkan sisi ergonomis dan kenyamanan saat menggenggam. Tidak hanya saat HP dalam posisi vertikal, tapi juga horizontal ketika digunakan untuk menonton atau gaming.

Ketebalan bodinya juga masih terbilang wajar yaitu ada di 8,4 mm atau 8,6 mm. Bukan termasuk yang tebal untuk HP di kelas harganya. Sedangkan untuk bobotnya yaitu hanya sekitar 185,5 gram atau 190 gram.

Satu hal yang jadi peningkatan paling menarik bagi saya adalah hadirnya sertifikasi IP68/IP69. Sertifikasi ini lagi-lagi baru pertama kali hadir untuk POCO X Series. Kemampuannya dalam menahan debu dan air jauh lebih baik ketimbang pendahulunya. HP ini bahkan mampu berada di kedalaman air hingga 1,5 meter selama 30 menit.

Jika tidak sengaja tercebur ke dalam air, POCO X7 5G akan tetap menyala seperti biasa. Bahkan, ada fitur Wet Touch Display berkat sertifikasi tersebut. Layar akan tetap bisa disentuh atau dioperasikan meski layar atau tangan dalam keadaan basah. Selain itu, HP ini juga dibekali struktur bantalan internal untuk meredam efek guncangan saat terbentur.

POCO X7 5G memiliki tiga varian warna dengan desain dual-tone yang menarik. Misalnya warna warna Black yang memadukan antara warna hitam dan kuning sebagai signature-nya. Varian ini juga menjadi satu-satunya yang memakai material leather dengan tekstur kulit yang khas.

Sementara varian warna lainnya yaitu Silver dan Green memakai material plastik. Akhiran matte pada bodinya ini cukup halus saat disentuh oleh tangan. Kedua varian ini juga memiliki nuansa dual-tone tapi masih dengan warna yang sama. Satu hal yang cukup mengganggu bagi saya adalah tulisan POCO di belakang bodi yang terkesan terlalu besar.

Untuk modul kameranya, POCO X7 5G menggunakan bentuk persegi yang membulat di tiap sudutnya. Di dalamnya terdapat empat lingkaran dengan tiga berisi kamera dan satu berisi LED flash. Bagi Anda pengguna POCO mungkin sudah bukan masalah saat melihat modul kamera berukuran besar. Hal ini sangat subjektif bagi masing-masing pribadi.

6. Ketahanan Baterai Awet dengan Dukungan Smart Charging Engine

POCO X7 5G hadir dengan kapasitas baterai 5110 mAh, naik sedikit dari POCO X6 5G yaitu 5100 mAh. Keduanya jelas sudah cukup baik untuk menemani aktivitas harian Anda. Meski hanya naik sedikit saja, perbedaan ketahanan dayanya cukup terasa, loh.

Merujuk pada pengujian GSMArena, POCO X7 5G mendapatkan skor penggunaan aktif sampai 11 jam 7 menit. Skor ini berasal dari penggunaan telepon yang bertahan hingga 29 jam 20 menit, browsing hingga 9 jam 7 menit, memutar video hingga 12 jam 33 menit, dan bermain game hingga 7 jam 17 menit.

Skor ini ternyata terpaut cukup jauh dibandingkan pendahulunya yaitu POCO X6 5G yang hanya mendapatkan skor penggunaan aktif selama 10 jam 11 menit saja. Ketahanan dayanya juga terbilang baik saat diuji oleh TechTablets dalam videonya. POCO X7 5G mendapatkan skor battery life hingga 8 jam 38 menit, artinya cukup baik untuk baterai 5110 mAh.

Satu hal yang cukup disayangkan dari POCO X7 5G ini adalah adanya downgrade pada pengisian dayanya. Alih-alih melebihi 67W yang dimiliki POCO X6 5G, justru malah menurun menjadi 45W saja. Kecepatannya tentu tidak lebih baik ketimbang pendahulunya.

Meski begitu, POCO X7 5G hadir dengan sistem pengisian daya pintar atau Smart Charging Engine. Teknologi ini meliputi peringatan untuk baterai lemah, Smart charging at night yang lebih aman, hingga Zero power instant on. Ada juga fitur Battery health 4.0 yang membantu memperpanjang usia baterai dan tetap ada di atas 80 persen setelah 1600 kali pengisian daya.

7. Punya Sensor Lengkap dan Konektivitas Unggulan

Sebagai HP kelas menengah ke atas, konektivitas dan sensor tidak hanya harus lengkap saja, tapi juga unggul soal penggunaannya. Misalnya teknologi WiFi yang digunakan sudah ada di versi 6, membuatnya lebih lancar dan minim latensi meski di tempat umum sekalipun.

Selain itu, POCO X7 5G juga sudah dibekali fitur konektivitas lain seperti NFC multifungsi hingga infrared blaster. Berkat infrared, HP ini bisa diubah menjadi sebuah remot bagi perangkat elektronik lain, seperti TV, AC, hingga proyektor. Sementara NFC bisa dipakai untuk melakukan transaksi digital dengan lebih mudah.

Sayangnya, POCO X7 5G ini masih memakai USB Type-C versi 2.0, sama dengan versii Pro-nya. Artinya, kedua model tersebut belum bisa melakukan display out atau memproyeksikan ke layar monitor yang lebih besar.

Beralih ke sektor sensor, POCO X7 5G memiliki sensor yang cukup lengkap. Misalnya fingerprint yang berada di bawah permukaan layar, akselerometer, proksimitas, hingga kompas. Tentu saja gyro yang digunakan sudah bersifat hardware. Hal ini membuatnya memiliki respons lebih cepat saat digunakan untuk bermain game FPS tertentu.

Kekurangan POCO X7

Meski dibekali berbagai kelebihan yang menarik, POCO X7 5G bukanlah HP sempurna. Terdapat beberapa kekurangan yang mesti diperhatikan sebelum Anda memutuskan untuk membeli. Nah, berikut adalah daftar kekurangan POCO X7.

1. Tidak Memiliki Port Audio Jack dan Slot MicroSD

Kalau Anda mencari port audio jack dan slot microSD, Anda tidak akan menemukannya di POCO X7 5G ini. Jadi, jika Anda ingin mendengarkan musik atau audio lebih dekat, silakan pakai TWS atau converter sebagai penghubung earphone kabel dengan USB Type-C.

Soal tidak adanya slot microSD, tampaknya hal itu memang sudah jadi tren terutama untuk HP kelas menengah ke atas. Hal ini guna menghindari penurunan kinerja dari memori bawaan sang HP. Lagi pula, kapasitas penyimpanan POCO X7 5G sudah cukup besar untuk kelas harganya.

Jika Anda merupakan pengguna kasual, harusnya tidak ada masalah dengan kapasitasnya. Akan tetapi, kalau penyimpanan sampai full, memang tidak ada cara lain selain menghapus atau membersihkan file yang ada. Alternatif lainnya adalah Anda harus beli penyimpanan cloud atau flashdisk dengan colokan USB Type-C untuk menyimpan file Anda.

2. Proses Pengisian Daya Cepat Menurun dari Generasi Sebelumnya

POCO X7 5G memang dibekali ketahanan baterai yang baik sampai fitur pengisian daya canggih. Sayangnya, terdapat penurunan atau downgrade di kecepatan pengisian dayanya. HP ini hanya dibekali fast charging 45W, sedangkan pendahulunya yaitu POCO X6 5G menggunakan sampai 67W.

Hal ini tentu saja cukup disayangkan, sebab proses pengisian daya yang diperlukan akan lebih lama. Menurut klaimnya, POCO X7 5G ini mampu mengisi daya hingga penuh dalam waktu 52 menit, hampir satu jam.

Menariknya, jika merujuk pada pengujian TechTablets, POCO X7 5G yang dipakainya bisa diisi hingga penuh dalam waktu 49 menit saja. Hal ini melebihi klaim yang diberikan dan menjadi hal baik. Setidaknya prosesnya tidak mendekati satu jam yang sudah pasti terasa lama, apalagi untuk HP kelas menengah ke atas.

3. Masih Memakai Android 14 dengan HyperOS Basic, Beda Dengan Model Pro

Satu hal yang menjadi catatan bagi POCO X7 5G adalah masih menggunakan Android 14 saat rilis. Sedangkan antarmukanya masih berada di HyperOS 1.04. Hal ini berbeda dengan POCO X7 Pro 5G yang saat rilis sudah langsung menggunakan Android 15 dengan HyperOS 2. Padahal, kedua HP ini dirilis dalam waktu yang bersamaan.

Jika Anda masih menggunakan antarmuka MMIUI, perbedaan saat menggunakan HyperOS mungkin tidak akan banyak. Meski begitu, Xiaomi memang memberikan beberapa pengoptimalan untuk memberikan pengalaman penggunaan  yang lebih baik ketimbang MIUI.

Hal yang saya maksud cukup disayangkan karena tidak memakai sistem operasi yang sama adalah soal keberlanjutannya. Xiaomi kabarnya menjanjikan setidaknya tiga kali pembaruan untuk sistem operasinya. Sedangkan security patch akan mengalami update secara berkala selama empat tahun ke depan.

Karena saat rilis masih menggunakan Android 14, POCO X7 5G kemungkinan akan mendapatkan update hingga Android 17. Berbeda dengan POCO X7 Pro 5G yang akan mendapatkan pembaruan hingga Android 18. Ini diasumsikan jika penamaannya tidak akan berubah dan terus berurutan.

Simpulan

POCO X7 5G hadir dengan membawa cukup banyak pembaruan dibanding pendahulunya. Misalnya saja sertifikasi IP68/IP69 yang pertama kali hadir untuk POCO X Series. Sertifikasi ini membuat ketahanannya terhadap debu dan air jadi lebih baik, bahkan berada di kedalaman 1,5 meter selama 30 menit.

Selain itu, POCO X7 5G juga menggunakan desain bodi curved di kedua sisinya. Kesannya jadi terasa lebih premium baik hanya dilihat atau digenggam. Soal performa, POCO tidak pernah mengecewakan terutama untuk X Series ini. Dimensity 7300 Ultra menjadi sumber tenaganya yang dipadukan dengan memori lega dan sistem pendingin yang bekerja baik.

Beberapa sektor lain juga turut diperhatikan oleh POCO, misalnya kemampuan layar dengan kecerahan yang meningkat. Konfigurasi kamera yang dibawa juga mumpuni, speaker stereo enak didengar, konektivitas dan sensor lengkap, sampai baterai awet dengan sistem pengisian daya canggih.

Sayangnya, masih ada beberapa hal yang mesti diperhatikan dari POCO X7 5G ini. Misalnya tidak adanya port audio jack dan slot microSD, kecepatan pengisian daya menurun, sampai masih menggunakan Android 14 dan HyperOS basic saat rilis. Nah, bagaimana menurut Anda, apakah POCO X7 5G ini layak dibeli?