Bagaimana manusia purba menyikapi fenomena alam yang keras dan tidak stabil dan apa pengaruhnya terhadap fisik mereka – Hack.ac.id

Bagaimana manusia purba menyikapi fenomena alam yang keras dan tidak stabil dan apa pengaruhnya terhadap fisik mereka?

Jawaban

1. Berlindung dalam gua.
Manusia purba berlindung di dalam gua alami sebagai rumah utnuk berlindung dari cuaca dan binatang buas. Mereka juga berburu dan mengumpulkan makanan untuk bertahan hidup. Tidak seperti manusia modern yang memiliki berbagai jenis pakaian untuk melindungi diri dari cuaca dingin, manusa purba menggunakan kulit hewan sebagai pakaian.

Mereka membuat pakaian longgar dari kulit yang bisa digunakan sebagai kantong tidur dan gendongan bayi. Manusia purba yang tinggal di iklim dingin memiliki tubuh yang lebih kekar dan lebih pendek. Hal ini merupakan bentuk adaptasi untuk mengurangi kehilangan panas tubuh di lingkungan yang dingin.
Sebaliknya, manusia purba yang tinggal di iklim panas memiliki tubuh yang kurus dengan kaki yang panjang sehingga mempermudah penguapan panas tubuh.

2. Fisik manusia purba lebih kuat. Manusia purba tidak memiliki moda transportasi. Mereka berpindah sejauh bermil-mil hanya menggunakan kekuatan kakinya.

Tidak hanya berjalan membawa berta tubuhnya, manusia purba juga membawa berbagai bawaan menggunakan tangan kosong. Banyak ilmuan meneliti tentang kekuatan fisik manusia purba dari fosil dan artifak yang ditinggalkan.

You May Also Like

About the Author: Hack Adm