8 Kelebihan dan Kekurangan Xiaomi Pad 7 – Hack.AC.ID

Maret 2025, Xiaomi akhirnya meluncurkan produk tabletnya ke pasar Indonesia yaitu Xiaomi Pad 7 Series. Ada dua model di seri ini yaitu Xiaomi Pad 7 dan Xiaomi Pad 7 Pro. Dalam artikel ini, akan dibahas Xiaomi Pad 7 yang menjadi penerus dari Xiaomi Pad 6 yang rilis dua tahun lalu yaitu 2023.

Dengan jeda cukup lama, Xiaomi membawa beberapa peningkatan menarik dari Xiaomi Pad 7 ini. Anda bisa menemukannya di sektor seperti tampilan layar, ketahanan daya dan kecepatan charging, dan tentu saja performa. Nah, berikut beberapa kelebihan dan kekurangan Xiaomi Pad 7 buat Anda yang penasaran.

Spesifikasi Xiaomi Pad 7

Kelebihan Xiaomi Pad 7

Xiaomi Pad 7 jadi salah satu tablet kelas menengah yang menarik buat penggunaan harian. Tablet ini dijual mulai dari Rp5,5 jutaan saja. Dengan harganya, berikut beberapa kelebihan yang ditawarkan Xiaomi Pad 7.

1. Ukuran Layar Lega dengan Rasio 3:2, Kualitasnya Imersif Dengan Resolusi 3,2K

Xiaomi Pad 7 memiliki beberapa peningkatan menarik di sektor layarnya dibandingkan pendahulunya. Meski begitu, tablet ini masih memakai panel IPS LCD. Meski bukan AMOLED, kualitasnya sudah cukup baik dengan dukungan DCI-P3 untuk color gamut dan HDR adaptif. Hanya saja, kemampuan HDR pada panel IPS LCD belum sebaik HDR pada AMOLED.

Laju penyegaran atau refresh rate-nya juga masih berada di 144 Hz, artinya sudah sangat baik buat tablet di kelas harganya. Ada juga fitur refresh rate adaptif yang mampu mengubah angkanya secara otomatis sesuai aktivitas yang dilakukan. Hal ini membuat pemakaian baterai jadi lebih efisien sehingga baterai jadi lebih awet.

Sayangnya, penggunaan refresh rate di 144 Hz ini punya sedikit catatan. GSMArena mengatakan bahwa tablet ini kesulitan mendapatkan angka 144 Hz selama penggunaannya. Refresh rate tertinggi yang sering didapatkan tetap ada di 120 Hz. Selain itu, ia juga jarang melihat refresh rate turun sampai 30 Hz seperti yang diklaim, paling rendahnya hanya 50 Hz saja.

Di samping itu, Xiaomi Pad 7 sudah sangat baik dengan ukurannya yang kini lebih luas yaitu 11,2 inci. Tidak hanya itu, aspek rasio pada layarnya juga kini menjadi 3:2, berbeda dengan Xiaomi Pad 6 yang pakai rasio 16:10. Dengan rasio baru ini, layar jadi terasa lebih lega dan cocok untuk aktivitas multitasking yang harus membuka beberapa aplikasi sekaligus.

Xiaomi Pad 7 juga dibekali resolusi yang lebih tajam yaitu 3,2K atau 2136 x 3200 piksel. Xiaomi menyebut bahwa resolusinya ini membuat tampilan terlihat jernih bak kristal. Kemampuannya jelas cocok buat aktivitas hiburan seperti menonton, scrolling media sosial, sampai main game.

Lebih lanjut, layar Xiaomi Pad 7 ini mendukung kecerahan layar hingga 800 nit. Dengan kombinasinya bersama Dolby Vision, tampilan layarnya tetap terlihat jelas meski digunakan di luar ruangan yang terik. Cocok buat Anda yang sering beraktivitas di luar ruangan atau bekerja di cafe terbuka.

Hal menarik dari layarnya ini adalah Xiaomi tidak hanya fokus ke kualitas, tapi juga ke kenyamanannya. Di dalamnya terdapat fitur peredupan DC dan sensor suhu warna sekitar untuk membuat mata nyaman saat menatap layar. Selain itu, ada sertifikasi TUV Rheinland cahaya biru rendah dan bebas kedip untuk membuat mata tetap sehat dan aman meski menatap layar lama.

2. Kualitas Empat Stereo Speaker Yang Cocok Untuk Aktivitas Multimedia dan Hiburan

Demi menunjang aktivitas multimedia, Xiaomi Pad 7 dikemas dengan kualitas stereo speaker yang cukup baik. Xiaomi hadirkan stereo speaker yang bersifat omnidirectional pada tablet ini, yaitu suara yang dihasilkan mampu terdengar dari segala sudut.

Terdapat empat buah speaker yang disematkan dengan masing-masing dua pada satu sisi, suara yang dihasilkan lebih detail dan kaya baik pada orientasi landscape atau portrait. Hal ini membuat setiap penggunanya dapat merasakan suara menggelegar dan kencang pada setiap aktivitas hiburan yang dilakukan.

Misalnya saja saat menonton film atau mendengarkan musik, speakernya mampu berikan efek suara surround dengan dinamika yang seimbang dan detail melimpah. Apalagi dengan dukungan teknologi Dolby Atmos yang memberikan kesan audio ala bioskop.

Xiaomi Pad 7 juga menawarkan fitur peningkatan volume hingga 200 persen. Hal ini tentu membuat suaranya jadi lebih lantang. Namun, detailnya mungkin akan sedikit berkurang saat melewati angka 100 persen. Fitur ini hanya cocok dipakai dalam keadaan darurat saja.

Jika ingin mendapatkan pengalaman mendengarkan suara yang lebih dekat, Anda juga bisa memakai earphone. Sayangnya, Xiaomi Pad 7 tidak lagi menyediakan port audio jack 3,5mm. Jika tidak menggunakan TWS atau earphone wireless, Anda bisa menggunakan adaptor sebagai alternatifnya.

3. Pengalaman Multitasking Oke dengan Fitur Ala PC dan Xiaomi HyperAI

Saat rilis, Xiaomi Pad 7 langsung menggunakan antarmuka HyperOS 2 berbasis Android 15. Hal ini membuatnya terasa lebih bersih, sepadan dengan harga yang dibayarkan. Ada banyak fitur yang memungkinkan Anda menampilkan beberapa aplikasi sekaligus di dalam layar. Fleksibilitas jadi hal yang cukup ditonjolkan untuk meningkatkan multitasking penggunanya.

Misalnya saja fitur split screen yang bisa membuka dan memakai dua aplikasi sekaligus. Anda juga bisa membuat tampilan aplikasinya melayang dengan floating windows lebih dari dua aplikasi. Anda bisa memantau hingga empat aplikasi sekaligus agar tidak ketinggalan informasi apapun.

Beberapa fitur ini terasa makin mudah digunakan berkat rasio layarnya yang berubah jadi 3:2. Menurut saya, rasio layar ini jadi rasio terbaik untuk tablet yang ditujukan sebagai perangkat multitasking pengganti PC. Apalagi Xiaomi menawarkan fitur bernama Workstation mode untuk penggunaan ala PC yang lebih dalam.

Satu hal yang harus Anda tahu, HyperOS 2 pada Xiaomi Pad 7 ini kabarnya tidak lagi menampilkan iklan, loh. Sebuah kabar baik buat pengguna Xiaomi yang mungkin sudah lelah dengan munculnya iklan yang mengganggu. Selain itu, jumlah bloatware dari aplikasi pihak ketiga terbilang minim, hanya diisi oleh aplikasi Xiaomi atau Google saja.

Belum cukup dengan fitur untuk meningkatkan multitasking ala PC. Xiaomi menawarkan Xiaomi HyperAI untuk membantu memudahkan aktivitas harian atau pekerjaan Anda. Di dalamnya terdapat berbagai fitur berbasis AI yang lebih cerdas.

Setidaknya ada empat fitur berbasis AI utama yang ditawarkan oleh Xiaomi HyperAI. Mulai dari Gemini Overlay untuk bisa mengakses Gemini tanpa perlu berpindah aplikasi. Kemudian ada Gemini Live untuk berdiskusi secara langsung, serta Ekstensi Gemini untuk menyambungkan Gemini dengan aplikasi layanan Google lain yang sedang digunakan.

Buat Anda yang senang menggambar, ada fitur Xiaomi Creation yang bisa mengubah sketsa kasar Anda menjadi gambar yang unik. Masih banyak fitur berbasis AI lainnya yang ditawarkan Xiaomi HyperAI. Anda bisa berekspektasi untuk mendapatkan yang terbaik mengingat kelasnya serta tingkat kecerdasan yang sudah lebih mumpuni. 

4. Mengandalkan Performa Snapdragon 7+ Gen 3 Tangguh dengan Memori Luas

Xiaomi Pad 7 hadir dengan mengandalkan Snapdragon 7+ Gen 3 sebagai sumber tenaganya. Chipset yang rilis pada Maret 2024 ini memang ditujukan untuk kelas menengah ke atas dan menjadi versi lebih tinggi dari Snapdragon 7 Gen 3. Sementara jika dilihat dari penamaannya, chipset ini jadi penerus dari Snapdragon 7+ Gen 2.

Salah satu peningkatan dari Snapdragon 7+ Gen 3 ini adalah sudah menggunakan core CPU yang sama dengan Snapdragon 8 Gen 3. Namun, dengan clock speed CPU lebih rendah. Meski begitu, kemampuannya ini sudah cukup tangguh, setidaknya bisa menggantikan posisi Dimensity 8300 sebagai chipset unggulan di kelasnya.

Untuk arsitekturnya, Snapdragon 7+ Gen 3 ini menggunakan proses fabrikasi 4 nm dan delapan inti CPU. Terdiri dari satu core Cortex X4 (2,8 GHz) sebagai inti primanya, empat core Cortex A720 (2,6 GHz) untuk performa, dan tiga core Cortex A520 (1,9 GHz) untuk efisiensi dayanya. Chipset ini didukung GPU Adreno 732 dengan frekuensi 950 MHz.

Untuk mendapatkan performa maksimal, GPU-nya juga sudah memiliki fitur seperti Snapdragon Elite Gaming Post Processing Accelerator dan Adreno Frame Motion Engine 2. Sebagai chipset kelas menengah ke atas, Snapdragon 7+ Gen 3 ini sudah kompatibel dengan RAM LPDDR5x dan memori internal UFS 4.0.

Adapun kapasitas memori yang ditawarkan Xiaomi Pad 7 ini sudah terbilang cukup luas. Kapasitas RAM-nya adalah 8 GB dan masih bisa diperluas dengan fitur RAM Extension. Sedangkan memori internalnya berkapasitas 256 GB. Sayangnya kapasitasnya ini tidak bisa diperluas karena tidak ada slot microSD.

Lantas, bagaimana dengan pengujian sintetisnya? Merujuk pada pengujian oleh GSMArena, Xiaomi Pad 7 yang memakai Snapdragon 7+ Gen 3 mampu meraih skor 1.446.677 poin untuk AnTuTu v10. Sedangkan untuk GeekBench 6, skornya yaitu 1873 poin untuk single-core dan 5126 poin untuk multi-core-nya.

Skor ini juga tidak jauh berbeda dengan pengujian yang dilakukan oleh GadgetByte dalam videonya. Xiaomi Pad 7 dengan Snapdragon 7+ Gen 3 mendapatkan skor AnTuTu v10 hingga 1.428.850 poin. Skor ini jauh di atas Xiaomi Pad  dengan Snapdragon 870 yang hanya meraih skor 760.121 poin saja.

Lebih lanjut, mereka juga menguji kemampuan Xiaomi Pad 7 dengan memainkan beberapa game. Misalnya PUBG Mobile dengan setelan grafik Smooth 60 FPS, rerata FPS yang diraihnya cukup baik karena ada di 59 FPS. Sama halnya dengan Genshin Impact saat memakai setelan grafik High 60 FPS, reratanya berada di angka 59 FPS.

Menariknya, suhu yang dihasilkan saat memainkan game ini masih terbilang wajar, cenderung hangat saja. Dengan setelan grafik tadi, suhu yang dihasilkan saat memainkan Genshin Impact mentok di 36,8 derajat Celcius. Sedangkan PUBG Mobile sedikit lebih adem yaitu hanya sampai 34,4 derajat Celcius saja.

5. Kapasitas Baterai 8850 mAh yang Awet Seharian Dengan Fast Charging 45W

Untuk ketahanan dayanya, Xiaomi Pad 7 mengandalkan baterai berkapasitas besar yaitu 8850 mAh. Kapasitas ini diklaim memiliki masa pakai yang sangat panjang. Data dari Xiaomi, tablet ini bisa bertahan selama 20,4 jam untuk memutar video atau 258,1 jam untuk mendengarkan musik. Jelas klaim tersebut sudah sangat luar biasa untuk sebuah tablet.

Kapasitas baterai yang disematkannya ini tidak jauh berbeda dengan Xiaomi Pad 6 yang berada di 8840 mAh. GadgetByte dalam videonya juga cukup terkesan akan ketahanan daya yang dimilikinya. Setidaknya ia bisa mendapatkan durasi screen on time sekitar 8 sampai 9 jam untuk sekali pengisian daya.

Berbicara soal pengisian dayanya, Xiaomi Pad 7 ini dibekali fitur turbo charging 45W. Kecepatan ini sedikit meningkat dari Xiaomi Pad 6 yang hanya mengandalkan 33W saja. Masih merujuk ke GadgetByte, Xiaomi Pad 7 ini mampu mengisi daya hingga penuh dalam waktu 1 jam 30 menit. Durasi yang masih terbilang wajar mengingat kapasitas baterainya yang besar,

6. Kemampuan Kamera Memadai Untuk Pemotretan Siang Hari

Kali ini, kita beralih ke sektor kamera. Untuk sebagian orang, sektor kamera pada tablet ini dianggap kurang cukup penting. Sehingga kualitas yang tidak terlalu tinggi pun tidak jadi permasalahan. Apalagi, jarang sekali ada orang yang memotret menggunakan tablet. Namun, beberapa orang lain masih menganggap fitur ini penting keberadaannya.

Ketika pertama kali melihat desain modul yang dimiliki oleh Xiaomi Pad 7 ini. Anda mungkin akan langsung mengira bahwa tablet ini dibekali lebih dari satu kamera. Padahal tidak. Meski di dalam modul tersebut terdapat beberapa lingkaran, hanya ada satu yang berisi kamera dan benar-benar berfungsi. Lingkaran lainnya hanya dianggap sebagai hiasan saja.

Adapun resolusi untuk kamera belakang dari Xiaomi pad 7 ini adalah 13 MP (f/2.2). Resolusi yang dihadirkan ini masih sama seperti pendahulunya yaitu Xiaomi Pad 6. Tablet ini juga tetap mempertahankan fitur pendukungnya yaitu autofocus PDAF. Dengan begitu, proses pengambilan gambar dan hasilnya akan tetap baik dengan fokus yang tetap terjaga.

Hal menarik dari kamera Xiaomi Pad 7 ini terletak pada kemampuan perekaman videonya. Pasalnya, dengan resolusi tersebut, tablet ini sudah mampu merekam video dengan kualitas 4K dengan 30 fps. Selain itu, Anda juga bisa mengubahnya menjadi 1080p dengan 60 fps. Dengan resolusi tinggi, tentu tablet ini juga cocok untuk membuat konten video yang menarik.

Beralih ke bagian depan, Anda akan menemukan satu lensa kamera depan atau swafoto beresolusi 8 MP (f/2.2). Kamera ini memiliki ukuran lensa hingga 1/4 inci. Untuk perekaman videonya, kamera ini mampu merekam di kualitas 1080p dengan 30 fps saja.

Buat Anda yang penasaran, berikut beberapa sampel foto dari Xiaomi Pad 7. Sampel foto ini dilansir dari YugaTech dalam videonya. Hanya saja, sampel foto di sini sudah melewati proses kompresi sehingga ketajamannya mungkin tidak akan sama persis. Berikut beberapa sampel fotonya.

7. Dibekali Tampilan Desain Elegan yang Tipis dengan Material Aluminium Alloy

Secara keseluruhan, Xiaomi Pad 7 memiliki tampilan desain yang mirip dengan pendahulunya yaitu Xiaomi Pad 6. Terlebih di bagian belakangnya yang hanya diisi dengan modul kamera berbentuk persegi. Bedanya, Xiaomi Pad 7 menyematkan empat lingkaran di dalam modul kameranya.

Bagian belakang bodi dan frame dari Xiaomi Pad 7 ini terbuat dari material aluminium berbasis metal. Menariknya, Xiaomi telah mengintegrasikan desain antenna ini ke dalam bodinya, sehingga tidak ada garis antena di bagian luar bodinya.

Satu-satunya yang menjadi pembeda dari desainnya ini adalah aspek rasionya. Seperti yang disebutkan sebelumnya, Xiaomi Pad 7 menggunakan aspek rasio 3:2 yang cenderung memiliki bentuk persegi. Berbeda dengan Xiaomi Pad 6 yang punya aspek rasio 16:10.

Di bagian depannya, Xiaomi Pad 7 ini dihiasi bezel yang cukup tipis dengan ketebalan presisi di 7 mm. Saat tablet dalam posisi portrait, di bagian kananya ada tombol volume dan bagian khusus sebagai rumah dari stylus. Benar, stylus ini bisa terpasang secara magnetis pada bodinya dan mengisi daya nirkabel secara otomatis. Sedangkan sisi lainnya polos saja.

Kemudian untuk dua sisi lainnya terdapat lubang speaker yang masing-masing berjumlah dua. Hal ini membuat output suaranya jadi lebih lantang dan seimbang satu sama lain. Belum lagi dukungan Dolby Atmos yang membuatnya terasa lebih menyenangkan.

Untuk dimensinya, Xiaomi Pad 7 hadir dengan ketebalan bodi 6,18 mm saja. Angka ini sedikit lebih tipis dari Xiaomi Pad 6 yang ada di 6,5 mm. Hal ini membuat pengalaman penggunaan jadi lebih nyaman dan mudah dipegang atau dibawa ke manapun. Untuk warnanya, Xiaomi Pad 7 menawarkan tiga varian warna yang cantik yaitu Green, Blue, dan Gray.

8. Menawarkan Aksesori Keyboard dan Xiaomi Focus Pen Baru

Selain sektor-sektor utama yang telah disebutkan, Xiaomi Pad 7 menawarkan aksesori tambahan yang terbilang lengkap. Adapun aksesori tersebut adalah stylus dan keyboard. Sebenarnya, fitur ini sudah dimiliki oleh pendahulunya yaitu Xiaomi Pad 6 dan dipertahankan hingga saat ini.

Sama seperti halnya tablet lain, stylus yang digunakan untuk Xiaomi Pad 7 ini berfungsi sebagai navigasi, menulis, dan sebagainya. Menariknya, stylus ini memiliki latensi yang sangat rendah. Sehingga respons yang diberikan terhadap sentuhannya jadi lebih cepat dan tepat.

Sayangnya, Xiaomi Pad 7 ini hanya kompatibel dengan stylus yang juga dirilis berbarengan yaitu Xiaomi Focus Pen. Hal ini tentu jadi perhatian buat beberapa orang yang memang sering menggunakan stylus, apalagi jika sebelumnya memakai Xiaomi Pad generasi sebelumnya.

Hal ini juga disampaikan oleh PR75K dalam videonya. Ia mencoba Xiaomi Pad 7 dengan Smart Pen 2, tapi tidak ada respons saat ia menyentuhnya ke layar. Proses menghubungkannya pun jadi cukup sulit. Jadi, jika Anda ingin upgrade dari Xiaomi Pad 5 atau Pad 6 ke Xiaomi Pad 7, Anda juga perlu membeli Xiaomi Focus Pen untuk penggunaan stylus-nya.

Selain stylus, Xiaomi Pad 7 juga memiliki keyboard eksternal sebagai salah satu aksesorinya. Sama seperti stylus, keyboard ini dijual terpisah dengan unit tabletnya. Anda bisa membelinya untuk mengubah fungsi tablet menjadi sebuah laptop untuk pengetikan. 

Kekurangan Xiaomi Pad 7

Di balik kelebihannya, Xiaomi Pad 7 tetap memiliki beberapa kekurangan sebagai catatannya. Anda bisa gunakan ini sebagai bahan pertimbangan sebelum memutuskan untuk membelinya. Berikut beberapa kekurangan Xiaomi Pad 7.

1. Tidak Lagi Memiliki Slot microSD dan Port Audio Jack 3,5 mm

Salah satu kekurangan yang mungkin akan menjadi bahan pertimbangan adalah tidak hadirnya port audio jack 3,5 mm. Hal ini cukup disayangkan, sebab pendahulunya pun tidak menyediakan port satu ini. Padahal, fungsi dan kemudahan yang diberikan cukup membantu para penggunanya.

Menurut klaimnya, salah satu alasan mengapa tidak ada port jack audio ini adalah untuk estetika atau keindahan. Dalam hal ini, bentuk tablet Xiaomi Pad 7 memang jadi lebih tipis. Ketebalannya hanya sekitar 6,2 mm saja. Berbeda dengan Mi Pad 4 yang hadir dengan port jack audio yang ketebalannya mencapai 7,9 mm.

Jika Anda sering menggunakan earphone atau headphone berkabel, Anda harus menyediakan konverter atau memilih earphone dengan ujung kabel USB Type-C. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan earphone yang bersifat wireless sebagai alternatifnya.

Xiaomi Pad 7 juga sudah tidak dibekali slot microSD. Hal ini tentu menjadi salah satu pertimbangan bagi Anda. Apalagi yang butuh ruang lebih besar dari yang ditawarkan.

Namun, jika Anda tipe pengguna tablet yang biasa-biasa saja dengan tidak mengunduh dan menyimpan berbagai berkas besar. Kapasitas memori internal 256 GB agaknya sudah cukup untuk penggunaan sehari-hari.

2. Tidak Dibekali Sensor Fingerprint atau Sidik Jari, Keamanannya Hanya Pakai Face Unlock

Kekurangan lain yang mungkin akan jadi bahan pertimbangan adalah tidak adanya sensor pemindai sidik jari. Untuk Anda yang memiliki pekerjaan mobile dan harus bergerak cepat ketika membuka tablet. Hal ini mungkin akan cukup mengganggu. Sebab, alih-alih menempelkan sidik jari, Anda harus sibuk memasukkan PIN atau kata sandi untuk membukanya.

Untungnya, Xiaomi Pad 7 hadir dengan fitur face unlock atau pemindai wajah. Fitur ini menjadi salah satu alternatif untuk bisa membuka dengan lebih cepat tablet Anda. Namun, perlu diingat bahwa face unlock ini tidak seketat sensor pemindai sidik jari. Responsifnya juga tidak sebagus fingerprint. Sehingga butuh waktu atau cahaya yang baik pada wajah agar terdeteksi.

Simpulan

Xiaomi akhirnya merilis tabletnya setelah dua tahun tidak terdengar, yaitu dengan Xiaomi Pad 7. Tablet harga Rp5 jutaan ini memiliki aspek rasio 3:2 yang membuatnya terlihat lebih lega. Resolusi 3,2K, serta beberapa dukungan lainnya membuat layarnya ini cocok buat penggunaan sehari-hari. Apalagi dengan quad speaker yang enak didengar berkat preset Dolby Atmos.

Performa jadi salah satu yang mengalami peningkatan cukup signifikan. Snapdragon 7+ Gen 3 yang disematkan mampu diajak multitasking atau bermain game berat dengan lancar. Apalagi dengan baterai super besar, tablet ini siap menemani aktivitas Anda seharian.

Butuh tablet yang bisa diajak kerja? Xiaomi pad 7 hadir dengan fitur ala PC dan HyperAI yang bisa membantu aktivitas harian Anda. Ada juga aksesori seperti keyboard atau stylus yang bisa digunakan.

Xiaomi Pad 7 memang jadi salah satu tablet paling worth it di kelas harganya. Namun, Anda tetap harus memperhatikan bahwa tablet ini tidak lagi dibekali port audio jack dan slot microSD. Sensor sidik jari juga absen sehingga hanya bisa pakai password dan face unlock buat keamanannya. Selain itu, Xiaomi Pad 7 ini bisa jadi tablet all rounder terbaik di kelasnya.